Ketua YKRI Megawati Soekarno Putri Meresmikan Kebun Raya Mangrove Surabaya

Surabaya,JatimUPdate.id - Setelah melalui proses cukup panjang, Kebun Raya Mangrove Surabaya akhirnya diresmikan, pada Rabu (26/7).

Kebun Raya Mangrove yang memiliki luas 34 hektar itu, diresmikan
Peresmian dilakukan Megawati Soekarnoputri, Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap, Kebun Raya Mangrove menjadi simbol komitmen dalam menjaga keanekaragaman hayati dan destinasi wisata unggulan. Sekaligus sebagai wahana konservasi mangrove dan  pengembangan sumber pangan alternatif.

Eri menjelaskan, pembangunan kawasan mangrove inisiasi dan arahan Megawati Soekarnoputri dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Eri menyebut, Tri Rismaharini yang juga mantan Walikota Surabaya itu, sampai berdarah-darah mempertahankan kawasan Kebun Raya Mangrove.

Sebab, dia meyakini pengembangan kawasan mangrove ini juga bisa dijadikan tempat wisata dan edukasi bagi anak-anak muda yang tertarik dengan alam.

"Ini tempat dulu berdarah-darah dipertahankan Bu Risma. Sesuai arahan Bu Mega, kami menjalankan mangrove ini bukan hanya tempat mangrove, tapi edukasi dan pariwisata. Khususnya buat anak muda. Karena mereka butuh mengenalnya," kata Eri.

Ia memaparkan, ada 57 spesies tanaman  di kawasan Kebun Raya Mangrove Itu. Kemudian pihaknya berencana untuk mengembangkan dan menambah spesies tanaman di lokasi tersebut.

"Sehingga spesies bertambah disini," ucapnya.

Eri menambahkan, pekerja di Kebun Raya Mangrove Surabaya berasal dari keluarga miskin (gamis) untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Pahlawan.

"Dengan BRIN, banyak lahan Pemkot Surabaya bisa digerakkan untuk pangan. Tujuan akhirnya kurangi kemiskinan warga Kota Surabaya," terangnya.

Sementata, Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN, R. Hendrian menyampaikan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kota Surabaya atas diresmikannya Kebun Raya
Mangrove.

"Diresmikannya Kebun Raya Mangrove ini merupakan bentuk kerjasama yang sangat baik  antara BRIN dengan Pemkot Surabaya."katanya.

"Semoga pelaksanaan fungsi kebun raya, terutama fungsi konservasi, dapat dilaksanakan dengan baik," pungkasnya. (rls)

Baca Juga: Pelindo dan Pemkot Surabaya Mulai Bahas Rencana Pengoperasian Fly Over Terminal Teluk Lamong

Editor : Ibrahim