Surabaya Zero Stunting, Penanganannya Perlu Dilakukan Secara Gotong Royong

JatimUpdate.id - Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Khusnul Khotimah mengatakan, masih ada 923 stunting aktif di Kota Pahlawan, yang perlu ditangani secara gotong royong.

Pasalnya, menurut dia, untuk menuju Surabaya sebagai kota zero stunting, tidak cukup hanya mengandalkan tugas dinas kesehatan atau pun pemkot. Namun harus bergerak bersama-sama.

Ia menjelaskan, makanan yang butuhkan bayi stunting, merupakan makanan yang mengandung kaya protein hewani. Bisa diolah dari beberapa bahan, seperti kentang dan daging, termasuk susu

"Itu  informasi yang diperolehnya, dari dokter dan ahli gizi." ujar Khusnul kepada Jatimupdate.id, beberapa waktu lalu.

Maka, Khusnul meminta, agar orang tua menjaga asupan kalori anaknya, pada jam tertentu. Dengan mengatur pola makan, mulai sarapan hingga makan malam. Di menyediakan snack, supaya kalorinya  tidak defisit.

'Dan makanan itu, harus  mengandung protein hewani," demikian beber Khusnul. (roy)

Baca Juga: Bondowoso Gelar Rembuk Stunting

Editor : Ibrahim