Cegah Kebocoran Parkir, Legislator PSI: Harus Ada SOP yang Jelas
Surabaya,JatimUpdate.id - Imbauan Walikota Surabaya Eri Cahyadi, agar warga tidak membayar retribusi parkir apabila tak diberikan karcis, direspon positif legislator PSI Alfian Limardi.
Menurutnya, imbauan itu harus ditindaklanjuti informasi yang jelas. Misalnya dipasang baliho besar di tempat parkir itu, yang mewajibkan tukang parkir memberikan karcis.
Baca Juga: Eri - Armuji Hadir di Sidang Paripurna, Komisi A: Itu Tergantung yang Menafsirkan
"Bukan kewajibannya kita yang meminta karcis," kata Alfian, Kamis (10/9).
Sebab beber anggota Komisi B itu, adakalanya ketika masyarakat tidak meminta karcis, karcisnya itu tidak berikan.
Maka, Alfian menekankan harus ada SOP yang jelas, tukang parkir wajib memberikan karcis tanpa harus diminta untuk mencegah kebocoran.
"Itu kewajiban kalau tidak ada maka tidak usah dibayar," tegas Alfian.
Baca Juga: DPRD Desak Pemkot Kembalikan Kewenangan Pembangunan Jalan Protokol ke Pemprov Jatim
Di samping itu, ia juga meminta parkir ini dirubah sistemnya secara cashless. Bahkan warga yang membayar menggunkan cashless itu ada cashback nya.
"Baik berupa potongan atau bayarnya lebih murah."ujarnya.
Dengan sistem itu, Alfian juga berharap, semua warga Surabaya bisa mengajukan BPJS atau bisa otomatis dapat BPJS gratis.
Baca Juga: Pimpinan DPRD Sebut Akan Bertemu Investor untuk Hidupkan Kembali Mall THR
Sebab dia menganggap masyarakat yang ingin berobat menggunakan kartu BPJS itu adakalanya terdapat tunggakan.
"Kalau tunggakan kemudian harus minta proses dulu untuk diaktifkan," demikian Alfian Limardi. (roy).
Editor : Ibrahim
