Peringati HUT ke 73, Polairud Polres Lamongan Isi dengan Cara ini

Lamongan, JatimUPdate.id,- Dalam rangkaian memperingati HUT Korps Polairud yang ke-73 diisi dengan donor darah di Unit PMI Jalan Kusuma Bangsa Lamongan, Rabu (22/11/2023).

Ada sebanyak 23 orang yang turut mendonorkan darahnya. Menurut Kasat Polairud Lamongan, AKP Poerlaksono, acara yang digelarnya diikuti oleh 23 orang diantaranya, 11 orang anggota Satpolairud Lamongan, 3 orang anggota BKO, dan 9 orang masyarakat nelayan.

Dimata Poerlaksono, dengan semangat kebersamaan, para peserta dengan antusias ikut menyumbangkan darahnya untuk memberikan kontribusi positif bagi ketersediaan stok darah di PMI.

Dikatakan, aksi donor darah ini tidak hanya sebagai bentuk perayaan untuk memeriahkan HUT Korps Polairud, tetapi juga sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat.

"Kami sangat bersyukur dapat melibatkan anggota dan masyarakat dalam kegiatan ini," ungkapnya.

Donor darah adalah suatu bentuk keperdulian kepada sesama. Harapannya, semoga dengan adanya kegiatan ini, dapat turut serta dalam upaya menjaga ketersediaan darah di PMI.

Selain anggota Satpolairud dan BKO, pendonor uga datang dari masyarakat nelayan setempat. Para nelayan yang ikut serta dalam kegiatan donor darah menyatakan kebahagiannya dapat berkontribusi positif pada kebutuhan darah di wilayahnya.

"Saya merasa bangga dapat ikut serta dalam kegiatan ini. Kesehatan masyarakat adalah tanggung jawab bersama, dan melalui donor darah, kita dapat membantu sesama yang membutuhkan darah," ungkap salah satu pendonor dari kalangan nelayan, Muhammad.

Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kepedulian sosial, tetapi juga mempererat hubungan antara Satpolairud dengan masyarakat. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap kesehatan bersama terlihat tercermin dalam kegiatan yang diwarnai dengan tawa dan keceriaan.

Kasat Polairud Lamongan menyampaikan terima kasih kepada PMI Kabupaten Lamongan atas kerjasama yang baik dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

Diharapkan dapat menjadi tradisi yang terus dijaga dan ditingkatkan ke depannya, sebagai bentuk nyata dari sinergi antara Satpolairud dan masyarakat dalam menjaga kesehatan bersama.(ZR)