KPU Surabaya Lakukan Simulasi Coblosan di Pelabuhan Tanjung Perak

SURABAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya melakukan simulasi pencoblosan di sejumlah lokasi di Kota Surabaya.

Simulasi hari Senin, (30/11/2020) dilaksanakan di areal Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara Pelabuhan Tanjung Perak bekerjasama dengan Polresta Tanjung Perak Surabaya.

Baca Juga: Whisnu Sakti Kunjungi Rumdin Walikota, Penjaga : Cuma Ngopi.

Sebelumnya proses simulasi pencoblosan Pilwali Kota Surabaya, institusi penyelenggara pemilukada itu juga dilakukan di areal halaman Polrestabes Kota Surabaya pada Minggu (29/11/2020).

Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi mengatakan pihaknya saat ini terus mendorong sosialisasi cara pencoblosan termasuk dengan upaya simulasi pencoblosan yang melibatkan institusi kepolisian yang berada di wilayah Kota Surabaya."

Minggu kemarin (29/11/2020), simulasi pencoblosan yang dilakukan seperti gladi bersih dilakukan di halaman Polrestabes Surabaya, hari ini (Senin/30/11/2020) simulasi pencoblosan dan apel pasukan pengaman dilakukan di wilayah Polresta Tanjung Perak Surabaya," kata Nur Syamsi di sela-sela simulasi pencoblosan di areal Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara, Tanjung Perak Surabaya, Senin (30/11/2020).

Baca Juga: Paslon MAJU Ajukan Gugatan ke MK: Perjuangan Belum Selesai

Kapolres Tanjung Perak AKBP Ganis menyatakan pihaknya sangat senang dengan adanya proses simulasi pencoblosan ini yang dipadukan dengan apel kesiapsiagaan Pilwali Kota Surabaya, dapat memberikan pemahaman kepada aparat semakin baik lagi.

"Simulasi pencoblosan ini yang disaksikan secara langsung oleh sejumlah pihak termasuk aparat kepolisian jadi media pembelajaran yang efektif. Karena kondisi pandemi covid-19 jelas tidak sama dengan saat kondisi normal. Protokol kesehatan mesti jadi pegangan termasuk dalam proses pencoblosan nantinya," kata Ganis seusai memantau kesiapan pasukan pengamanan pilwali.

Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Jhony Edison Isir memberikan dorongan agar warga Kota Surabaya berbondong-bondong untuk mendatangi tempat pemungutan suara (TPS).

Baca Juga: Pilkada Sidoarjo Diklaim Ada Kecurangan, BHS-Taufiq Siap Gugat ke MK.

"Monggo Dhulur-dhulur, arek-arek Suroboyo dan warga Surabaya yang memiliki hak pilih untuk datang ke TPS pada 9 Desember 2020. Yakinlah TPS yang ada adalah TPS yang sehat dengan mengedepankan protokol kesehatan," kata Edison Isir sesaat diambil gambarnya di kantornya, Senin Sore (30/11/2020).

Reporter: Yuris H

Editor : Redaksi