Komisi C: Minta Pemkot Mengembangkan Bank Sampah, Bukan Cuma di Komplek DLH
Surabaya,JatimUpdate.id - Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono, meminta pemkot harus mengembangkan bank sampah di kawasan lain.
Sebab menurut dia, tidak mungkin warga yang jauh akan menyetor sampah ke bank sampah induk Surabaya, di komplek dinas lingkungan hidup (DLH) Surabaya, Jalan Menur 31 A.
Baca Juga: Komisi A Minta Desentralisasi Layanan Masyarakat Tidak Fokus di Suatu Tempat
"Tidak mungkin, warga di daerah ujung barat nanti mereka setor ke bank sampah itu," kata Baktiono kepada JatimUpdate.id, Minggu (10/9).
Maka dari itu, Baktiono menekankan, pemkot harus membuka bank sampah dibeberapa titik. Supaya hasil yang dipadatkan segera disetor ke perusahaan plastik pendaur ulang.
"Tentu ada ya, karena ada uangnya dan hasilnya bisa menambah penghasilan warga yang tidak mampu," tegas nya.
Baktiono menyebut, dengan dibangunnya bank sampah di kawasan lain, warga lebih antusias memilah dan memilih sampah organik dan anorganik.
Baca Juga: DPRD Desak Pemkot Kembalikan Kewenangan Pembangunan Jalan Protokol ke Pemprov Jatim
Sampah organik papar dia, bisa dijadikan kompos atau gas. Sedangkan anorganik berupa plastik dan kertas.
"Karena laku maka warga juga akan antusias untuk itu," ujar Baktiono.
"Tapi kan tidak mungkin kalau warga ada di wilayah barat harus ke Menur, mereka pasti menunggu lama untuk bisa diangkut ke sana," tukas dia.
Baca Juga: Komisi A Bangga Surabaya Kembali jadi Ajang Pelaksanaan Event Nasional
Karena itu, Baktiono mendesak, pemkot harus menyediakan bank sampah terdekat, atau DLH menyiapkan angkutan sampah secara gratis, mengangkut sampah yang sudah dipilah dan dipilih oleh masyarakat.
"Itu sebagai alternatif lain," demikian Baktiono. (roy)
Editor : Ibrahim
