Hasilkan 1.302 Karya Produk MBKM, UNESA Pecahkan Rekor Muri 

Reporter : Redaksi
Festival Pemecahan Rekor Muri Produk MBKM UNESA

Surabaya,JatimUPdate.id - Sebagai upaya untuk memberikan pembekalan terhadap para Mahasiswa dan Mahasisiwi untuk persiapan karier di masa depan.Kali ini, Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menggelar kegiatan acara Festival Pemecahan Rekor Museum Rekor Indonesia ( MURI) produk Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) 2023, pada Sabtu (3/2), di Laboratorium MBKM,Kampus II Lidah Wetan, Surabaya.

Pada Festival Pemecahan Rekor Muri Produk MBKM tersebut, UNESA telah berhasil mencetak sebuah Inovasi dengan menghasilkan sebanyak 1.302 karya produk MBKM.

Baca juga: Terserang DBD,Pria Bernama Razzaq Semangat Ikuti Test UTBK di Unesa

"Ini merupahkan pemecahan rekor jumlah produk MBKM terbanyak, sehingga mencatatkan rekor muri," kata Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Madlazim, ditemui usai pembukaan acara Festival Pemecahan Rekor Muri Produk MBKM di Laboratorium MBKM, Kampus II Lidah Wetan.

Madlazim mengungkapkan, bahwa MBKM mandiri tidak hanya memberikan kesempatan Mahasiswa belajar di luar Kampus. Namun,membiasakan Mahasiswa untuk mampu mandiri, memberikan Kontribusi dan menghasilkan Karya. 

"Berbagai produk yang dihasilkan mahasiswa ini merupakan wujud dari kesungguhan, kreativitas, inovasi, dan kompetensi yang mereka dapatkan," ungkapnya.

Lebih lanjut kata Madlazim, melalui Program Wirausaha Merdeka tersebut, akan lebih mendorong pengembangan Wirausahawan muda lewat berbagai program Pelatihan dan Pendampingan. 

“Kami siapkan permodalan. Dan ke depan kami bekerja sama dengan BTN dan Bank Jatim untuk menyiapkan skema permodalan usaha untuk mahasiswa,” pintah Prof. Madlazim 

Baca juga: Universitas Dr Soetomo Surabaya Perkuat Kemitraan dengan Industri

Sementara ditempat yang sama Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kemendikbudristek, Sri Suning Kusumawardani, menambahkan, yang dilakukan dan dihasilkan UNESA bisa menjadi motivasi bagi Dosen, Mahasiswa dan Perguruan Tinggi untuk terus melakukan penguatan dalam pengelolaan dan Implementasi MBKM baik yang flagship (program kementerian) maupun MBKM mandiri. 

Ke depannya tutur Prof.Suning Kusumawardani,pihaknya akan terus mendorong, sehingga MBKM Mandiri ini semakin banyak lagi.Selain itu, Prof.Suning menyebutkan,bahwa di tahun ini juga akan dikembangkan Pilot Project program magang di Singapura yang akan terus dikembangkan dengan Desain program magang Internasional di Lembaga -Lembaga Internasional seperti UNESCO, PBB dan sebagainya.

“UNESA juga telah mengembangkan Laboratorium Merdeka Belajar, tentu harapan ke depannya ini dapat menjadi model bagi perguruan tinggi lain dalam mengembangkan MBKM Mandiri yang berkualitas dan berdampak,” ungkapnya.

Baca juga: Tes UBTK di Unesa diikuti sejumlah Disabilitas

Sementara itu Andre Purwandono, perwakilan MURI mengungkapkan, Rekor MURI ini diberikan untuk produk MBKM terbanyak dan telah melalui tahap penilaian dan verifikasi. 

Menurutnya, program tersebut mampu mendukung dan meningkatkan sumber daya manusia khususnya di perguruan tinggi. 

“MURI memberikan penghargaan untuk mendukung perkembangan pendidikan tinggi yang lebih inovatif. Penghargaan MURI ini merupakan yang kesekian kalinya diraih UNESA. Semoga ini menjadi motivasi dan inspirasi bagi kita semua dalam membangun SDM Indonesia lebih unggul dan inovatif,” demikian Andre. (dji).

Editor : Ibrahim

Politik Dan Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru