Gubernur Khofifah Sampaikan Pesan Ta'lim, Tadris, Ta'dib dan Tarbiyah Bagi Santri

Reporter : -
Gubernur Khofifah Sampaikan Pesan Ta'lim, Tadris, Ta'dib dan Tarbiyah Bagi Santri
Gubernur Khofifah berikan sambutan usai meresmikan gedung asrama putra di Pondok Pesantren Al Fattah, Sidoarjo, Minggu, (9/10).

Sidoarjo (JatimUpdate.id) -Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan empat hal dalam proses belajar mengajar, terutama.bagi santri. Keempatnya ialah ta'lim (pengajaran), tadris (pembelajaran), ta'dib (kesantunan) dan tarbiyah (pengasuhan). Empat konsep pendidikan tersebut dilaksanakan dengan tujuan membentuk manusia yang berakhlakul karimah sekaligus pinter dan bener.

"Semua lembaga pendidikan punya tugas dan fungsi terkait empat item ini," pesan Gubernur Khofifah usai meresmikan gedung asrama putra di Pondok Pesantren Al Fattah, Sidoarjo, Minggu, (9/10).

Baca Juga: Tinjau Pelaksanaan Pemilu di Surabaya dan Mojokerto, Adhy Karyono Alhamdulillah Semua Aman

Menurut Khofifah, ketika di pesantren yang berbasis asrama, maka tarbiyah atau proses pengasuhan bisa berjalan lebih intens . Kemudian Ta'dib, atau proses keberadaban atau kesantunan bisa dijaga, diintroduksi dan diamalkan secara lebih intens. "Oleh karena itu harapannya adalah ketika ada profesional dari berbagai sektor maka penguatan dari sisi kesantunan atau keberadaban sangatlah penting. Termasuk kekuatan dari pengasuhan itu juga penting," ujarnya.

Empat item format pendidikan ini , kata Gubernur Khofifah, jika dikemas dalam pendidikan di pesantren menjadi sebuah lembaga yang dapat menghadirkan Islam rahmatan lil alamin. Artinya, Islam yang meneteskan dan menyemai damai dan kasih bagi seluruh alam. Artinya, membangun hubungan harmoni antara manusia dengan manusia juga antara manusia dengan alam.

Baca Juga: Mendagri Tunjuk Sekprov Jadi Pelaksana Tugas Gubernur Jatim

"Menyemai kasih bagi lingkungan hidup berarti tidak merusak lingkungan. Misalnua untuk mewujudkan target net zero emisi, maka bagaimana hubungan antara manusia dengan alam itu bisa dibangun . Sederhananya misalnya dengan nandur, hubungan manusia dengan alam dibangun dengan melakukan katakan efisiensi dari teknologi yang bisa memberikan kemudahan-kemudahan dari aksesibilitas seluruh kehidupan masyarakat. Ini hubungan manusia dengan alam," urainya.

Menurutnya, di pesantren hubungan antara manusia dengan Allah serta hubungan antara manusia dengan manusia sudah kuat. Tinggal bagaimana membangun keseimbangan serta menguatkan hubungan antara manusia dengan alam.

Baca Juga: Beredar Kabar Gubernur Jatim Di-Plh

"Kalau menghadirkan Islam rahmatan lil alamin, maka sesungguhnya hubungan antara manusia dengan alam juga harus menjadi satu kesatuan dari pola pembelajaran dan pola dakwah kita," tegasnya.

Lebih lanjut, selain membangun hubungan antara manusia dengan alam, Gubernur Khofifah menekankan pentingnya membangun hubungan manusia dengan manusia dengan penuh kasih dan menjauhkan dari penggunaan kekerasan. . Khofifah mengajak santri untuk menyemai kasih, bangun kedamaian, bangun persatuan, dan kuatkan persaudaraan. "Ini bagian dari hubungan manusia dengan manusia. Jauhi kejerasan.,bangun saling kasih antar sesama" tandasnya. (yah)

Editor : Redaksi