Pemdes Giri Sulap Lahan Kosong 1.300 meter Persegi Jadi KED Wisata Giri Kuno

Reporter : -
Pemdes Giri Sulap Lahan Kosong 1.300 meter Persegi Jadi KED Wisata Giri Kuno
Peresmiaan KED Wisata Giri Kuno Gresik pada Selasa (13/12/2022)

Gresik, JatimUPdate.id, - Pemdes Giri sulap lahan kosong 1.300 meter persegi jadi KED Wisata Giri Kuno. Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Gresik memberikan apresiasi yang tinggi terhadap keberhasilan Pemerintah Desa Giri Kecamatan Kebomas yang berhasil melakukan pengembangan Kawasan Ekonomi Desa (KED) Wisata Giri Kuno diatas lahan seluas 1.300 meter persegi sebagai kawasan kota kuno Giri yang jadi cikal bakal Tlatah Kabupaten Gresik dengan suasana lama.


KED Wisata Giri Kuno sendiri telah diresmikan pada Selasa (13/12/2022) lalu dengan kemeriahan khas desa yang mengetengahkan Susana adat kuno menyusul para warga desa yang hadir semua berbusana Jawa sehingga sangat kental budayanya.

Baca Juga: Serap 30.000 Pekerja, Adhy Karyono: Pembangunan Smelter Tingkatkan Perekonomian Gresik dan Jatim

Kepala DPMD Gresik Abu Hassan menyatakan keterkesanannya atas suasana yang berhasil dihadirkan oleh Pemdes Giri dan warga desa dalam prosesi peresmian Icon dan KED Wisata Giri Kuno tersebut.

“Dari 10 Desa Mandiri yang menerima BKK Desa Berdaya dari Pemprov Jatim, Desa Giri menjadi agak berbeda karena sangat luar biasa kompak bersama warganya sangat serius mengungkap kembali suasana dan budaya Giri Kuno, sehingga saat di KED WGK [Wisata Giri Kuno] suasana masa lalu itu benar-benar tersuguhkan layaknya seperti sedang main fim saja,” kata Abu Hassa kepada pers mengomentari launcing KED WGK yang dikelola Desa Giri, Kec. Kebomas, Kab. Gresik itu pada Jumat (16/12/2022).

Mesti Terintegrasi dengan Makam Sunan Giri
Secara khusus, Abu Hassan memberikan semangat dan dorongan agar KED WGK bisa didukung oleh warga yang bermukim di seputar Kawasan tersebut sehingga menjadi wisata Kawasan kota kuno yang kini juga sedang dikembangkan oleh Pemkab Gresik.

“KED WGK mesti terintegrasi dengan Makam Sunan Giri, termasuk pemukiman warga sekitarnya seyogyanya mulai didesain ornamennya dengan arsitek kuno guna mendukung otentitas KED WGK. Mungkin tahap awal tembok depan rumah bisa direhap untuk menggunakan arsitek Giri Kuno. Ini bisa terintegrasi dengan rencana peluncuran Bandar Grisse sebagai situs Gresik Kota Tua pada akhir pekan ini,” kata Abu Hassan.

Selain itu, Abu Hassan mulai mendorong Pemdes Giri guna mempersiapkan sarana transportasi bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke KED WGK tersebut.

Baca Juga: Mafia Sholawat Tebarkan Kebaikan di Gresik

“Karena lokasinya berada di tengah pemukiman warga dan masuk cukup kedalam dari jalan besar maka perlu dipikirkan transportasi bagi wisatawan agar tetap nyaman dan menjadi menyenangkan dan berkesan. Perlu diingat di Desa Giri inilah Sunan Giri mendirikan padepokan dan pesantrennya, ” ungkap Abu Hassan.
Kepala Desa Giri Kec. Kebomas, Khusnul Falah menyatakan KED WGK berlokasi di wilayah RT 14, RW 04 Desa Giri di areal lahan 1.300 persegi yang lahan tersebut kini proses alih statusnya sedang diurus oleh Pemerintah Desa agar menjadi hak milik desa.

Baca Juga : DPMD Gresik resmikan Kawasan Ekonomi Desa

“Dengan BKK Desa Berdaya ini Pemdes Giri akhirnya memberanikan diri untuk mengembangkan KED WGK guna menghidupkan kembali memori akan suasana Giri lama termasuk Kerajaan Giri Kedaton yang dulu pernah termashyur. BKK Desa Berdaya dari Pemprov Jatim telah mendorong pengadaan ornament kuno mulai replica joglo kuno, foto-foto Giri lawas, jublang, dan sejumlah gazebo kuno dengan kayu berumur tua,” kata Khusnul saat diwawancarai seusai Launching KED WGK, Selasa (13/12/2022).

Baca Juga: Bupati Fandi Akhmad Yani Lantik 130 Pejabat Baru Pemkab Gresik

Secara khusus Khusnul menyampaikan ungkapan terima kasih atas BKK Desa Berdaya yang telah membuat Pemdes Giri bisa menwujudkan mimpinya mengembangkan Kawasan ini seperti suasana masa lalu.

“Maturnuwun sanget Bu Gubernur Jatim, Khofifah Indarparawansa yang telah berkenan memberikan BKK desa Berdaya bagi Desa Giri dan terbukti telah bermanfaat guna mendorong terbentuknya Wisata Giri Kuno ini,” tegasnya. (YH)

Tim Tenaga Pendamping Profesional Kabupaten GresikTim Tenaga Pendamping Profesional Kabupaten Gresik

Editor : Redaksi

Catatan Mas AAS

Ibu Bumi

Sadar bahwa asal muasal raga ini dari tanah. Kembali pun pada suatu ketika juga ke sana. Demikian para tetua dahulu mengajarkan, dan para anak-anak duduk