Memasuki Musim Panen, Presiden Jokowi Optimis Harga Beras Bakal Berangsur Turun

Reporter : -
Memasuki Musim Panen, Presiden Jokowi Optimis Harga Beras Bakal Berangsur Turun
Gubernur Jatim Khofifah mengikuti intruksi jokowi untuk menggelar operasi pasar, Sidoarjo, (5/2/2023)

JatimUPdate.id,- Memasuki Musim Panen, Presiden Jokowi Optimis Harga Beras Bakal Berangsur Turun. Presiden Jokowi saat mengecek sejumlah harga komoditas di Pasar Sentul, Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, pada awal Januari 2022 lalu, mengakui adanya kenaikan harga beras. Namun ia optimistis harga beras bakal berangsur turun seiring masa panen yang dimulai pada bulan Februari.

Meski harga beras masih naik, Jokowi berharap stabilitas harga bahan pokok dapat terjadi di pasar-pasar lain di Tanah Air. “Kita harapkan stabilitas seperti ini tidak hanya terjadi di Yogya saja tetapi juga di pasar-pasar di provinsi yang lain," kata

Baca Juga: Langkah Nyata PWI Lamongan, Gandeng Disperindag Gelar OPM Saat Harga Beras Tinggi Mencekik

Data Badan Pusat statistik provinsi jawa timur menunjukkan Pada Januari 2022, produksi beras sebanyak 0,16 juta ton beras, dan produksi beras sepanjang Februari hingga April 2022 ialah sebesar 2,59 juta ton beras. Dengan demikian, produksi beras pada 2022 mencapai 2,74 juta. Data tersebut menunjukkan bahwa panen padi akan dimulai pada bulan februari hingga april 2023

Jokowi perintahkan operasi pasar besar-besaran Untuk meredam kenaikan harga beras lebih jauh dan mencegahnya berdampak serius terhadap inflasi, Jokowi memerintahkan Perum Bulog untuk melakukan operasi pasar di seluruh provinsi.

Baca Juga: KPPU Bentuk Tim investigasi Indikasi Praktik Persaingan Usaha Tidak sehat Dibalik Kenaikan Harga Beras

Jokowi meminta seluruh pemerintah daerah mulai dari gubernur hingga wali kota dan bupati untuk rajin memantau harga kebutuhan pokok di lapangan.

"Tolong Bupati, Wali Kota, Gubernur, sering-sering masuk pasar, cek betul di lapangan apakah data yang diberikan itu sesuai dengan fakta-fakta di lapangan," kata Jokowi

Baca Juga: Kendalikan Harga Bahan Pangan Jelang Ramadhan, Pemkab Lamongan Gencar Lakukan dengan Dua Cara

Seperti yang diutarakan oleh Yudhi, penjual beras di Pasar Larangan, dirinya mengaku senang dengan adanya operasi pasar beras murah. Pasalnya, Yudhi mengaku kasihan dan bingung jika harus menjual beras dengan harga yang terlalu mahal ataupun menurunkan kualitas beras yang dijualnya.

"Alhamdulillah ada keringanan dengan adanya operasi pasar beras murah ini. Semoga bisa terus stabil bertahan di harga ini," tuturnya. (yah)

Editor : Redaksi