Pemuka Agama Minta Pemkot Perhatikan Takmir Masjid dan Musala

Jatimupdate.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya diminta tidak hanya memberi perhatian kepada ketua RT, RW dan LPMK. Namun diminta pula memerhatikan takmir Masjid dan Musala.

Begitu seru Nur Qosim salah satu pemuka agama, saat mengikuti reses Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Surabaya Arif Fathoni, di Kelurahan Rungkut Kidul Surabaya,  Selasa malam.

Menurutnya, tokoh agama di wilayahnya masing-masing, punya andil besar menjaga iman dan moral warga, pun juga dari praktek larangan agama. Karenanya, dia berharap pemkot didesak ikut memperhatikan kesejahteraan pemuka agama di kota Pahlawan ini.

"Saya berharap hal ini bisa diperjuangkan oleh Pak Fathoni," katanya

Arif Fathoni mengatakan, harapan tersebut sangat logis, mengingat peran sentral tokoh agama, dalam menjaga moral masyarakat begitu sentral. Maka, sangat wajar bila pemkot harus memikirkan kesejahteraannya.

Sebab, takmir Masjid dan Musala beserta marbut orang yang berjasa dalam memakmurkan tempat ibadah. Kendati begitu, menurut Fathoni, masih terjadi disparitas cukup tinggi, antara Masjid dan Musala di kampung dengan di pemukiman warga kelas menengah ke atas.

"Karenanya, butuh kehadiran pemerintah. Sehingga kesenjangan bisa diminimalisir," sebutnya.

Fathoni menegaskan, akan memperjuangkan setiap aspirasi yang muncul dalam reses, karena tugas anggota DPRD merupakan pelayan rakyat, dan mengakselerasikan kehedak masyarakat.

"Agar masuk dalam rencana kebijakan pemerintah." demikian Arif Fathoni. (roy)