Kabupaten Banyuwangi Menjadi Model ASEAN Smart City Network

Reporter : -
Kabupaten Banyuwangi Menjadi Model ASEAN Smart City Network
Smart Kampung Banyuwangi Menjadi Model ASEAN Smart City Network

Denpasar, JatimUPdate.id,- Banyuwangi merupakan salah satu kabupaten yang berhasil mengembangkan teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK), untuk meningkatkan layanan di daerahnya. Salah satu pengembangkan TIK yang berhasil dijalankan adalah Smart Kampung. 

Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Safrizal ZA mengatakan bahwa sejumlah kota di Indonesia menjadi model percontohan kota cerdas (smart city) ASCN seperti DKI Jakarta, Kota Makassar dan Kabupaten Banyuwangi.

Baca Juga: Dewan Pers dan BNPT Gelar Workshop Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Banyuwangi

ASEAN Smart City Network (ASCN) di gelar Bali pada 12-13 Juli 2023. ASCN merupakan acara tahunan yang mengupas berbagai permasalahan perkotaan mulai dari transportasi, hunian, pelestarian lingkungan, ketentraman dan ketertiban masyarakat di perkotaan.

“Sebagai tuan rumah tahun ini, Indonesia mengajak anggota ASCN berkolaborasi mewujudkan kota cerdas yang berkelanjutan berciri khas kota cerdas ASEAN,” tuturnya

Menurut dia, inti pembangunan kota cerdas di Indonesia tidak melulu berorientasi pada pemutakhiran teknologi dan digitalisasi, tetapi penerapan pengelolaan perkotaan yang berfokus pada peningkatan kemampuan pemerintah yang mampu memahami persoalan masyarakat serta memberikan solusi juga kemudahan.

“Pembangunan perkotaan cerdas tidak harus mencontoh daerah/negara lain, karena setiap wilayah mempunyai tantangan dan karakteristik yang berbeda. Pemanfaatan digitalisasi bersifat sebagai supporting system,” jelasnya

Baca Juga: Patroli Udara Rutin Helikopter AS 365 N3+ Memastikan Kelancaran Arus Mudik Banyuwangi-Bali

Sebagai informasi, Annual Meeting ASCN 2023 dihadiri oleh delegasi dari sepuluh negara anggota ASEAN, antara lain ASCN National Representatives (NRs), Chief Smart City Officers (CSCOs), dan pejabat pendamping Sekretariat Jenderal ASEAN, juga berbagai instansi pemerintah dan sektor swasta dari mitra eksternal ASEAN.

Secara substantif, turut pula hadir pembicara lain yakni Ngy Chanphal dari Kamboja, lalu Access Partnership yang akan mengupas Development of ASEAN Smart City Investment Toolkit dan sebagainya.

ASCN sendiri didirikan pada 8 Juli 2018 di Singapura sebagai platform kerja sama bagi kota-kota dari sepuluh Negara Anggota ASEAN dalam mewujudkan pembangunan perkotaan yang cerdas dan berkelanjutan dengan menggunakan teknologi sebagai pendukung. (Yah)

Baca Juga: Jalan Sehat Bersama Ribuan Masyarakat Banyuwangi, Media Membangun Persaudaraan Di Tahun Politik

 

 

Editor : Yuris P Hidayat