Sekretaris PDIP Surabaya Menduga, Pertemuan PKD Jatim untuk Menangkan Salah Satu Paslon Pilgub

Reporter : -
Sekretaris PDIP Surabaya Menduga, Pertemuan PKD Jatim untuk Menangkan Salah Satu Paslon Pilgub
Pertemuan PKD se Jatim, dok Jatimupdate.id/tris

Surabaya, JatimUPdate.id - Memasuki tahapan Pilkada Serentak 2024, 6.000 - an kepala desa (kades) yang tergabung dalam Paguyuan Kepala Desa (PKD) Jawa Timur menggelar pertemuan di Grand City Surabaya, pada Rabu (4/9).

Pertemuan itu, memantik Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya Baktiono buka suara. Dia menduga pertemuan PKD Jatim untuk pemenangan salah satu paslon pada Pilgub Jatim 2024. Sehingga ia menekankan kepala desa jangan dikorbankan oleh oknum tertentu.

Baca Juga: Ditunjuk Kembali Jadi Ketua DPRD Surabaya, Adi Jawab Diplomatis: Surat Rekom Belum Saya Pegang

"Kita sudah tahu semua, maka sangat riskan dan berbahaya, dan kalau sampai nanti ada sesuatu hal, itu jangan dikorbankan kepala desa." sergah Baktiono, Jum'at, (6/9).

Baktiono memaparkan, PDI Pejuangan sebagai pengusung tunggal pasangan Risma-Gus Han, mendorong kepala desa se Jatim jangan diombang-ambing secara politis, sebab tugasnya melayani masyarakat secara utuh.

Pun menjalankan program-program yang diberikan oleh pemerintah pusat, mulai dana desa, hingga menjaga kerukunan di desanya masing-masing.

"Kami yang dari PDI Perjuangan yang mengusung tunggal calonnya yaitu Bu Risma dan Gus Han, meminta agar kepala desa kepala desa itu jangan mau mereka diombang-ambingkan secara politis, ini berbahaya," tegasnya.

Baca Juga: Khofifah-Emil Kuatkan Barisan Pendukung: Optimis Menang di Pilgub Jatim 2024

Maka dari itu, Baktiono menegaskan, bila kepada desa ingin terjun ke dunia politik sebaiknya mendaftar sebagai kader parpol saja.

"Daripada ikut terjun ke dunia politik, kalau terjun ke dunia politik masuk sekaligus ke partai politik yang ada," demikian Baktiono.

Melansir SuaraSurabaya.net, Ketua Pembina PKD Jatim Muhammad Yusuf (Gus Yusuf) mengatakan, tujuan pertemuan hari ini untuk silaturahmi dan menyatukan semua kades supaya satu komando. 

Baca Juga: Terakreditasi Pemantau Pemilu, POSNU Jatim Akan Berperan Aktif Menjaga Integritas Proses Demokrasi

Dia mengkalim tidak ada kepentingan politik dalam acara ini.

“Undangan Kami sekitar 5.500 tapi ini di luar ekspektasi yang hadir sekitar 6.000 lebih. Kami cuma silaturahmi, kalau yang di luar berasumsi A, B, C, D, E ya terserah mereka. InysaAllah tidak ada kepentingan politik, PKD Jatim ini kita bentuk hanya untuk mempersatukan kades,” ujar Gus Yusuf. (Roy)

Editor : Yuris P Hidayat