Godok Raperda Perlindungan Anak, Pansus Soroti Penelentaran dan Eksploitasi Anak

Reporter : -
Godok Raperda Perlindungan Anak, Pansus Soroti Penelentaran dan Eksploitasi Anak
Cahyo Siswo Utomo

Jatimupdate.id - Pansus DPRD Surabaya terus bekerja keras, menggodok Raperda perlindungan anak di Kota Pahlawan.

Cahyo Siswo Utomo, anggota Pansus menyatakan, ada beberapa hal tambahan untuk menyesuaikan dengan peraturan perundangan di atasnya. Dan itu, diminta dijadikan catatan khusus bagian hukum.

Ia memaparkan, Raperda yang sedang dibahas, merupakan perubahan dari Perda sebelumnnya. Mengingat ada sejumlah aturan yang sudah tidak berlaku, semisal terkait kewenangan pemkot, yang semula perlindungan anak sampai usia pendidikan menengah. "Sekarang hanya pendidikan dasar," beber Ketua Fraksi PKS ini.

Cahyo menyampaikan, dalam pembahasan, juga menyoroti beberapa hal krusial, yang disesuaikan dengan  peraturan perundangan baru yang berlaku.

Yaitu titik tekannnya pada perlindungan anak, kemudian dikorelasikan atau disinkronkan, agar Surabaya jadi kota layak anak dunia. "Jadi tidak hanya kota layak anak di Indonesia," ungkap Cahyo.

Untuk mewujudkan keinginan tersebut, Cahyo mengimbau, perlu sosialisasi yang optimal. Menekan turunnya angka kekerasan. Sekaligus menguatkan, kekerasan pada anak, tidak hanya sifatnya fisik, psikis atau verbal dan seksual. "Tapi penelantaran, eksploitasi itu juga kekerasan pada anak." paparnya.

Cahyo menegaskan, penguatan tersebut, harus dilakukan pihak terkait, terutama dalam memberikan arahan kepada keluarga. Agar mencegah anaknya tidak ngamen di jalan. Sebab, tindakan tersebut, juga termasuk eksploitasi.

Dan eksploitasi itu, tambah dia, masuk dalam kekerasan anak dan melanggar perlindungan anak di Surabaya. Termasuk mengemis dengan membawa anak kecil.

"Kalau menurut undang-undang di atas kita,  perundangan di atas Perda antara Perda yang kita bahas itu termasuk kekerasan pada anak," demikian Cahyo menjabarkan. (roy)

Baca Juga: F - PKS Surabaya: Butuh Anggaran Memadai Mengembangkan Peran Kepemimpinan Pemuda

Editor : Ibrahim