Cak Ji Dampingi Pramono Anung Nyekar ke Makam Bung Karno Blitar
Blitar, JatimUPdate.id - Memperingati hari lahir Bung Karno yang ke-123. Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji atau Cak Ji mendampingi Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) Pramono Anung ziarah ke makam Presiden pertama Indonesia Soekarno, di Blitar, Jawa Timur, pada Kamis (6/6).
Cak Ji dan Menseskab Pramono Anung memanjatkan doa dan tabur bunga di pusara sang proklamator. Momen ini menjadi pengingat akan jasa-jasa besar Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan dan membangun bangsa Indonesia.
Baca Juga: Erji Full Senyum Rek! Usai Dapat Rekom Gerindra dan Golkar di Pilwali Surabaya
Usai ziarah, Cak Ji menyampaikan pesan-pesan semangat Bung Karno yang relevan bagi generasi muda saat ini.
"Bung Karno selalu menekankan pentingnya semangat nasionalisme, gotong royong, dan percaya pada kekuatan sendiri. Nilai-nilai ini harus terus kita tanamkan dalam diri generasi muda agar mereka menjadi penerus bangsa yang tangguh dan berintegritas," ujar Cak Ji.
Selain itu, Cak Ji juga mengajak generasi muda untuk mempelajari sejarah perjuangan bangsa dan meneladani nilai-nilai luhur para pahlawan.
"Dengan memahami sejarah, kita akan lebih menghargai kemerdekaan yang telah diraih dengan susah payah. Mari kita jadikan semangat Bung Karno sebagai motivasi untuk terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan bangsa," pungkas Cak Ji.
Baca Juga: PKS Deklarasi Dukung Erji, Eri Cahyadi: Alhamdulillah Kami Bergandengan Tangan
Sementara itu, Pramono Anung menyampaikan agenda ziarah Bung Karno, Putra Sang Fadjar, Proklamator, dan Bapak Bangsa Indonesia itu atas perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Menurutnya, sebagai founding father atau Bapak Bangsa, Ir. Soekarno memiliki peran yang luar biasa bagi kemerdekaan Indonesia.
Atas semua perjuangan tersebut, kata Pramono, generasi penerus wajib untuk mengenang dan meneruskan semangat api perjuangan sang proklamator.
Baca Juga: Andai Rekom Pusat Tak Jatuh ke Eri Cahyadi, Gerindra Surabaya Siap Fight Lawan Erji
"Ibu Mega yang mengutus. Saya diminta untuk secara khusus mewakili beliau yang hari ini berhalangan hadir," kata Pramono Anung.
"Karena kondisi saat ini Ibu Mega memiliki jadwal yang padat, jadi beliau kecapekan dan oleh karena itu saya yang ditugaskan. Sekaligus beliau meminta kepada jajaran partai yang terdekat untuk juga bisa hadir," sambungnya.
Bersama rombongan, Pramono Anung berdoa di depan Makam Bung Karno, memunajatkan doa atas seluruh perjuangan yang telah dilakukan oleh sang proklamator untuk bangsa Indonesia.
Editor : Miftahul Rachman