LaNyalla Minta Elit Politik Hentikan Narasi Kegaduhan

Reporter : -
LaNyalla Minta Elit Politik Hentikan Narasi Kegaduhan

SURABAYA (Jatimupdate.id) - LaNyalla Minta Elit Politik Hentikan Narasi Kegaduhan , Sebab, rakyat Indonesia masih harus berjibaku bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. .Hal itu dikatakan LaNyalla dalam sambutannya pada acara Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-VIII Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Jawa Timur, di Grand Empire Palace Surabaya, Kamis (26/5/2022).

Hadir pada kesempatan itu Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Wakil Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila Ahmad M Ali, Sekretaris Jenderal Majelis Pimpinan Nasional Arif Rahman, Ketua Umum Srikandi Pemuda Pancasila Sarimaya dan sejumlah Ketua MPW PP dari beberapa provinsi.

Baca Juga: Buka Bersama Senator Terpilih, LaNyalla Kembali Tekankan Perlunya Penguatan Sistem Bernegara

Hadir pula Pimpinan Forkopimda Provinsi Jawa Timur, Pimpinan Partai Politik Wilayah Jawa Timur, Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Provinsi Jawa Timur dan 38 Ketua dan Sekretaris MPC PP se-Jawa Timur.

 

Pada acara bertema 'Memperkokoh Peran Pemuda Pancasila Jawa Timur Sebagai Pembangkit Kemandirian Masyarakat', LaNyalla mengatakan jika Muswil diselenggarakan di tengah suasana keprihatinan sosial.

"Proses recovery ekonomi belum sepenuhnya normal. Bahkan, kita masih merasakan indeks ketimpangan masyarakat yang semakin lebar menyusul inflasi harga kebutuhan pokok dan kebutuhan penunjang kehidupan lainnya," ujar LaNyalla, yang juga Ketua Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Jawa Timur itu.

Menurutnya, masyarakat sangat merasakan dampak inflasi dan kenaikan sejumlah barang kebutuhan pokok. Apalagi, angka pengangguran dan PHK selama dua tahun pandemi masih menjadi penyumbang meningkatnya angka kemiskinan akut di sejumlah daerah di Indonesia, tak terkecuali di Jawa Timur.

Untuk itu, LaNyalla meminta semua stakeholder bangsa, terutama elit politik, agar menghentikan kegaduhan yang justru menyakiti hati rakyat yang sedang susah. 

 

"Kesulitan rakyat di lapis bawah jangan lagi ditambah dengan pola komunikasi elit politik yang membuat gaduh, apalagi dengan mengumbar narasi-narasi yang sama sekali tidak dirasakan oleh rakyat," ujarnya. 

Senator asal Jawa Timur itu khawatir kesabaran rakyat habis. Jika hal itu terjadi, bukan tidak mungkin timbul gejolak sosial yang tak diinginkan. 

"Karena itu, Pemuda Pancasila harus menjadi garda terdepan untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa dalam bingkai NKRI. Pemuda Pancasila lahir sebagai penjaga Pancasila, di mana salah satunya adalah memastikan sila ketiga dari Pancasila yakni persatuan Indonesia tetap terjaga," tegas LaNyalla.

LaNyalla menilai jika Pemuda Pancasila memiliki tugas abadi yang melekat sepanjang masa pada diri seluruh kader Pemuda Pancasila. Hal itu tak lain untuk memastikan Pancasila sebagai landasan falsafah bangsa.

Pancasila, kata LaNyalla, adalah mutiara terpendam yang sudah ada sebelum negara ini lahir. Dan, Pancasila adalah sistem yang paling sesuai dengan watak dan DNA asli bangsa ini. Karena Pancasila adalah sebuah wadah yang utuh bagi bangsa yang bhineka ini.

"Tugas abadi itu tidak hanya ada di pundak Anda para kader Pemuda Pancasila di Jawa Timur, tetapi menjadi tugas abadi semua kader Pemuda Pancasila di manapun mereka berada. Termasuk menjadi tugas saya di DPD RI dan menjadi tugas Saudara Bambang Soesatyo di MPR RI," tutur LaNyalla.

Ketua Panitia Muswil ke-VIII MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur, Adik Dwi Putranto, berharap, dengan tema yang diambil pada Muswil kali ini, Pemuda Pancasila harus memotivasi dan menyalakan bara kebangkitan masyarakat Indonesia dengan bahan bakar kader yang militan, tangguh, profesional dan kreatif. 

"Pada forum ini juga nantinya akan diambil berbagai keputusan strategis yang akan ditetapkan. Forum ini juga dimaksudkan untuk terus-menerus memaksimalkan peran dan fungsi kader serta anggota," kata Adik.

Baca Juga: Buka Bersama Senator Terpilih, Ketua DPD RI Ditanya Komeng:  Beda Sistem Indonesia dan Amerika

Dijelaskannya, secara keseluruhan Muswil kali ini dihadiri 38 MPC di tingkat kabupaten/kota, di mana masing-masing MPC mengirimkan tiga orang kadernya. "Muswil ini juga dihadiri oleh anggota dan simpatisan yang secara total berjumlah lebih dari seribu orang," kata Adik.

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, terpilih kembali

LaNyalla Mahmud Mattalitti, menjadi Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Timur periode 2022-2027. Menurut LaNyalla, ia sedang menjemput takdir menjadi Presiden Republik Indonesia 2024.

LaNyalla dikukuhkan sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur melalui Surat Keputusan Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-VIII MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Timur nomor 012/KPTS/MUSWIL/MPW-PP/JTM/V/2022.

"Saya sedang menjemput takdir untuk menjadi Presiden pada tahun 2024. Mari kita rapatkan barisan untuk menjemput takdir tersebut," seru LaNyalla kepada ribuan anggota Pemuda Pancasila se-Jawa Timur yang hadir saat Muswil di Grand Empire Palace Surabaya, Kamis (26/5/2022).

Dikatakan LaNyalla, ia menapaki organisasi Pemuda Pancasila dari bawah. LaNyalla mengatakan menjalani proses kaderisasi dengan baik di organisasi Pemuda Pancasila.

"Tujuannya adalah menjadi pemimpin nasional yaitu Presiden RI. Saat ini saya sedang mendapat amanah sebagai Ketua DPD RI. Insya Allah jika takdir Allah, selangkah lagi untuk menjadi Presiden RI. Itulah yang saya katakan bahwa saya sedang menjemput takdir," terangnya.

Saat ditanya wartawan partai apa yang akan menjadi kendaraannya pada Pemilu 2024, LaNyalla menyerahkan sepenuhnya kepada Allah SWT.

Baca Juga: Sidang Paripurna, DPD RI Putuskan Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu 2024

"Soal partai kita serahkan kepada Allah SWT. Karena bila takdir jadi, tidak ada yang bisa menghalangi. Begitupula sebaliknya. Tidak ada yang mampu melawan kehendak Allah SWT. Tugas saya adalah menjalani takdir saja. Dengan berikhtiar, dan saya konsisten mengedepankan akal, pikir dan dzikir," ucap LaNyalla.

Oleh karenanya, ia meminta kepada seluruh kader Pemuda Pancasila di Jawa Timur agar mengedepankan tertib berorganisasi. Dengan begitu, seluruh agenda kerja Pemuda Pancasila Jawa Timur dapat dilaksanakan tepat waktu, termasuk mempersiapkan kadernya menjadi pemimpin nasional.

"Seluruh program dan agenda kerja harus selesai tepat waktu. Kita harus tertib berorganisasi," kata LaNyalla.

Usai terpilih kembali menjadi Ketua MPW PP Jawa Timur, LaNyalla mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus, kader dan anggota Pemuda Pancasila se-Jawa Timur yang telah memberikan kembali kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin roda organisasi selama lima tahun ke depan.

"Saya ucapkan terima kasih amanah yang diberikan kepada saya. Saya berharap seluruh ketua di tingkat MPC juga ikut bertanggungjawab menertibkan anggota melalui tertib KTA (Kartu Tanda Anggota)," harap LaNyalla.

Sementara Wakil Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila, Ahmad M Ali, meminta agar seluruh agenda dan program MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur diselesaikan dengan baik dan tertib waktu.

Ahmad M Ali kembali menegaskan jika Pemuda Pancasila harus hadir di tengah-tengah penderitaan rakyat. Oleh karenanya, ia meminta kepada seluruh jajaran Pemuda Pancasila untuk bersinergi dengan seluruh stakeholder membantu meringankan penderitaan rakyat.

"Jadikan Pemuda Pancasila ini rumah bagi rakyat. Jangan kita jadikan Pemuda Pancasila ini sebagai masalah untuk rakyat. Oleh karenanya, kita harus bantu rakyat dalam memperjuangkan aspirasi dan kesejahteraan mereka. Pemuda Pancasila harus hadir di tengah-tengah rakyat," ingat Ahmad M Ali.

Editor : Redaksi