Kurangi Potensi Kecelakaan Lalu Lintas, Pemprov Jatim Fasilitasi Pengangkutan 238 Unit Motor Pemudik

Reporter : -
Kurangi Potensi Kecelakaan Lalu Lintas, Pemprov Jatim Fasilitasi Pengangkutan 238 Unit Motor Pemudik
Ket Foto:- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono melaunching Pemberangkatan Pengangkutan Sepeda Motor Mudik Gratis Tahun 2024

Surabaya, JatimUPdate.id,- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono melaunching Pemberangkatan Pengangkutan Sepeda Motor Mudik Gratis Tahun 2024 Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang digelar di Halaman Dinas Perhubungan Jatim, Jl. Ahmad Yani No.268 Surabaya pada Sabtu (6/4/2024).

Pada pemberangkatan hari ini, tercatat sebanyak 238 unit sepeda motor diberangkatkan ke enam kabupaten/kota yaitu Ponorogo, Madiun, Trenggalek, Tulungagung, Jember dan Banyuwangi.

Baca Juga: Pasca Lebaran Idul Fitri H +7, KAI Daop 8 Surabaya Sebut Penumpang Datang Meningkat Tajam

Tidak hanya arus mudik, rencananya juga akan dilanjutkan dengan kegiatan pengangkutan sepeda motor balik gratis pada tanggal 15 April 2024 dengan daerah asal Kabupaten Ponorogo, Madiun dan Trenggalek menuju Kota Surabaya.

Dalam sambutannya, Pj. Sekdaprov Bobby menyampaikan bahwa agenda tahunan Pemprov Jatim ini sebagai bentuk perhatian dan kehadiran pemerintah bagi masyarakat yang ingin melaksakanan mudik dengan aman dan nyaman. Utamanya bagi masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor, harapannya bisa mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas.

“Ini adalah bagian dari menegakkan keselamatan di jalan raya, khususnya pengguna sepeda motor. Karena motor ini tidak dirancang untuk perjalanan jarak jauh, sehingga rawan terjadi kecelakaan mengingat lawannya adalah kendaran yang lebih besar. Ditambah kemampuan berkendara orang berbeda-beda,” ungkap Bobby.

Ia melanjutkan, pada tahun ini diperkirakan sekitar 37,6 juta masyarakat akan mudik lebaran menuju Jatim, atau sekitar 19,44 persen dari total keseluruhan pemudik di Indonesia. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 20 persen dari tahun sebelumnya yang tentunya dapat meningkatkan potensi kasus kecelakaan di masa angkutan lebaran tahun 2024 khususnya penggunaan sepeda motor.

Bahkan, menurut data yang diperoleh dari Polda Jatim pada masa angkutan lebaran tahun 2023 / 1444 H terdapat 1.782 kejadian kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua khususnya sepeda motor.

“Jadi agar lebih aman, hari ini motornya kita angkut ke kabupaten/kota tujuan, besok pemiliknya akan berangkat dengan bus bersama-sama pemudik lainnya,” ucap Pj. Sekdaprov Jatim.

Untuk itu, ia juga terus menghimbau masyarakat agar bisa segera memanfaatkan mendaftarkan diri, utamanya saat arus balik pada 15 April mendatang.

Baca Juga: Posko Siaga Musim Lebaran BPBD Jatim Telah Berakhir Pukul 24.00 WIB

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Sekdaprov Bobby menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran dan petugas Dishub Jatim serta stakeholder terkait.

Ia juga berpesan agar membawa amanah dengan baik dan menjaga ratusan sepeda motor masyarakat yang diberangkatkan dengan baik, hingga diterima oleh pemiliknya di kampung halaman masing-masing.

“Jadi tolong dijaga nanti sampai di kampung halaman, diterima pemiliknya tidak kurang suatu apapun. Kalau perlu didokumentasikan saat serah terima,” pungkasnya.

Di akhir, Pj. Sekdaprov Bobby juga menjabarkan berbagai program mudik gratis yang digelar Pemprov Jatim, yaitu program mudik gratis angkutan jalan dan angkutan laut. Pelaksanaan Mudik Gratis Angkutan jalan untuk tujuan dalam provinsi disediakan sebanyak 90 bus dan mudik balik antar provinsi sebanyak 37 bus. Sehingga total dapat memuat total penumpang sebanyak 5.088 penumpang.

Baca Juga: Patroli Cipta Kondisi Polres Bondowoso Keliling Kerumah warga

Sedangkan untuk pelaksanaan mudik gratis angkutan laut disediakan 1 kapal dengan 14 RIT yang dapat mengangkut penumpang dan sepeda motor pemudik dengan rutw Jangkar – Raas maupun sebaliknya. Sehingga secara keseluruhan pada penyelenggaraan angkutan mudik gratis tahun 2024 Pemprov Jatim dapat mengangkut sebanyak 8.820 penumpang dan 2.500 sepeda motor.

Sementara itu, Kepada Dinas Perhubungan Jatim Nyono menyatakan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai kesiapan guna menghadapi arus mudik dan balik Lebaran Tahun 2024. Ia menegaskan terus melakukan koordinasi dengan stakeholdee terkait utamanya menjelang puncak arus mudik yang diperkiran terjadi pada tanggal 7-8 April 2024 mendatang.

“Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada stakeholder terkait yang telah mensukseskan program tahunan ini, kami harapkan kerja sama yang baik dapat terus terjalin, sehingga dapat terwujud Mudik Ceria Penuh Makna,” ucapnya. (NT)

Editor : Yuris P Hidayat