Khofifah-Emil Unggul Jauh dalam Survei Pilgub Jatim
Jakarta, JatimUPDate.id - Dalam survei terbaru Poltracking Indonesia terkait Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2024, pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak unggul dengan elektabilitas 57,3 persen. Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, menyatakan Khofifah-Emil jauh di depan pesaingnya, Tri Rismaharini-Gus Hans yang hanya mengumpulkan 22,7 persen, sementara Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim berada di angka 2,2 persen.
“Angka 57,3 persen ini menunjukkan kekuatan petahana yang sangat tangguh,” ujar Hanta dalam konferensi pers daring, Kamis (19/9). Ia menekankan, elektabilitas pasangan petahana melampaui angka psikologis incumbent, menunjukkan posisi kuat Khofifah-Emil dalam kontestasi ini.
Baca Juga: Khofifah - Emil Jalani Tes Kesehatan Sebagai Syarat Pilgub Jatim 2024
Namun, Hanta juga mengingatkan adanya undecided voters sebesar 17,8 persen yang dapat mengubah dinamika jelang hari pemungutan suara pada 27 November 2024.
“Undecided voters ini memiliki potensi besar untuk menentukan hasil akhir,” tambahnya. Menurut Hanta, hasil akhir survei juga bisa berubah tergantung pada tingkat kepuasan warga terhadap kinerja petahana.
Selain itu, meskipun selisihnya besar, pasangan Risma-Gus Hans masih berpeluang mengejar Khofifah-Emil.
Baca Juga: Khofifah-Emil Resmi Mendaftar sebagai Cagub-Cawagub di Pilkada Jatim 2024
“Penantang Risma-Gus Hans bisa tumbuh lebih besar dari angka 22,7 persen jika mampu merebut undecided voters,” ujarnya.
Namun, peluang Luluk-Lukman untuk bersaing tampaknya sangat kecil karena gap elektabilitas yang sangat jauh. “Luluk-Lukman memiliki tantangan besar untuk mengimbangi dua paslon teratas ini,” tambahnya lagi.
Survei ini juga menunjukkan bahwa Khofifah unggul dalam kategori individual dengan elektabilitas 55,3 persen, disusul Risma dengan 22,8 persen dan Luluk 1,8 persen. Emil, sebagai calon wakil gubernur, juga berada di puncak dengan elektabilitas 51,7 persen.
Baca Juga: Ribuan Relawan Bondowoso Deklarasi Dukung Khofifah Emil
Poltracking Indonesia mengadakan survei ini pada 4-10 September 2024 di seluruh Jawa Timur dengan metode multistage random sampling dan 1.200 responden. Margin of error sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei ini menjadi gambaran awal peta politik menjelang Pilgub Jatim 2024, namun Hanta menekankan, “Elektabilitas bisa bergeser, apalagi dengan undecided voters yang cukup besar.”ucapnya (*).
Editor : Redaksi