Lantik Pimpinan Baru, HIPKA Jateng Siap Berdaya Saing Internasional

Reporter : -
Lantik Pimpinan Baru, HIPKA Jateng Siap Berdaya Saing Internasional
Asrar, S.E (Ketua HIPKA Jateng)

Semarang, Jatimupdate.id - Himpunan Pengusaha Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HIPKA), baru saja melantik pemimpin baru. Asrar, S.E, yang juga merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah didapuk sebagai nahkoda baru.

Asrar resmi memimpin HIPKA Jateng setelah dilantik di Wisma Perdamaian, Sabtu (28/9/2024). Ia akan memimpin HIPKA Jateng dengan masa khidmat 2024-2029.

"Tugas pertama kami adalah mendata, menginventarisir bisnis apa saja yang sedang dijalankan oleh anggota HIPKA. Selanjutnya akan kami jalankan program skill up," ujar Asrar usai pelantikan.

Menurut Asrar, apabila bisnis sudah terdata, maka pihaknya akan lebih mudah untuk menjalankan program selanjutnya.

"Kami akan fokus memberikan pelatihan UMKM, serta memberikan akses untuk mendapatkan bantuan usaha dan layanan perbankan. Saat ini kami sedang bekerja sama dengan BPD Jateng dan Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk mendukung hal tersebut," jelas Asrar.

Asrar juga menegaskan bahwasanya HIPKA Jateng memiliki tanggung jawab yang sangat besar kepada masyarakat dan bangsa, karena HIPKA merupakan lembaga alumni HMI yang fokus memperhatikan kemaslahatan umat.

Menurut Asrar, dengan semangat dan inovasi yang ada pada tubuh HIPKA, maka tantangan seperti ekonomi, politik, dan sosial akan mudah diatasi.

"Visi saya adalah membentuk pengusaha yang solid, kompeten, dan berdaya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional," imbuh Asrar.

Asrar mengajak seluruh anggota HIPKA untuk senantiasa bersemangat menjaga kebersamaan dan memperkuat jejaring untuk mengembangkan usaha bersama.

Dilantiknya Asrar menjadi langkah awal HIPKA Jateng untuk berkontribusi nyata dalam memajukan pertumbuhan ekonomi nasional. Bukan hal yang tidak mungkin apabila HIPKA Jateng mampu berdaya saing internasional, terlebih karena pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah sudah berada di atas rata-rata pertumbuhan global.

Editor : Yuyung CY