Ajak Orangtua dan Siswa Teladani Akhlak Rasulullah, SD Khadijah Gelar Maulid Virtual
SURABAYA - SD Khadijah Surabaya mengajak seluruh siswa dan orangtua walimurid untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Untuk itu, di masa Pandemi Covid-19 ini SD Khadijah tetap menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi SAW. Peringatan tersebut dilaksanakan secara virtual dengan melihatkan seluruh siswa dan walimurid.
Dalam kesempatan itu, SD Khadijah menghadirkan penceramah Ketua Dewan Pendidikan Jawa Timur sekaligus Guru Besar Bidang Sosiologi Pendidikan UINSA, Prof. Akh. Muzakki. Lewat jaringan, Prof. Akh. Muzakki mengajak orangtua dan siswa meneladani akhlak Rasulullah.
Baca Juga: Ibu Bumi
Sekertaris PWNU Jawa Timur ini menyampaikan, bahwa dengan meneladani akhlak Rosulullah maka orangtua akan lebih sabar dalam menghadapi masa sulit seperti saat ini. Bukan saja persoalan ekonomi, tapi bagaimana orangtua juga harus bersabar mendampingi anak-anaknya belajar dirumah.
"Teladani Rasulullah. Jaga motivasi belajar anak," tuturnya saat ceramah dalam jaringan, Kamis (29/10).
Menurut Prof. Muzakki, mendidik anak itu bukan semata tugas guru namun lebih dari itu juga tugas orangtua. Kesulitas dimasa pandemi, kata dia, harus dijadikan motivasi tersendiri bagi setiap orangtua untuk menuntun anak-anaknya supaya sukses.
Baca Juga: Sukses di Bali AKG Entertainment Siap Gelar Pokemon Run di Surabaya
"Berikan kepercayaan yang baik kepada Guru agar pendidikan siswa lebih baik," tegasnya. Sedangkan untuk siswa, Prof. Akh. Muzakki berpesan agar memulyakan para guru sebagaimana memulyakan orangtua sendiri.
"Guru adalah orang tua, jadi hormatilah mereka," ucapnya.
Sementara itu, Wakasek Kesiswaan dan Humas SD Khadijah, Karmuji, mengatakan meski acara Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan secara online, namun antusias siswa dan orangtua wali murid cukup tinggi.
Baca Juga: Direktur cDep: Waterfront City Sangat Tepat Dibangun di Surabaya
Kegiatan yang mengangkat tema "Menjaga Akhlak Guru, Siswa, dan orang Tua Dalam Menteladani Rasulullah Muhammad SAW" ini diikuti 680 peserta yang aktif dalam jaringan (Daring).
"Meskipun di masa pandemi, kita berharap peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini tetap terlaksana. Kita berharap siswa dan orangtua mampu meneladani Nabi Muhammad SAW, karena itu syarat mutlak pendidikan yang efektif," tandasnya.
Editor : Redaksi
