Jembatan Kaca Seruni Point Icon Baru Wisata di Kawasan Bromo

Reporter : -
Jembatan Kaca Seruni Point  Icon  Baru  Wisata di Kawasan Bromo
Jembatan Kaca Seruni Point Icon masih dalam proses penyelesaian

Bromo, JatimUPdate.id,- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menikmati icon wisata baru di Gunung Bromo yaitu Jembatan Kaca Seruni Point, yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Kab. Probolinggo, Rabu (15/2).

Spot wisata yang diyakini bakal menjadi primadona baru berupa jembatan yang membentang sepanjang 120 meter dan lebar 1,8 meter serta tinggi 80-100 meter ini bakal semakin memanjakan wisatawan untuk menikmati keindahan alam Gunung Bromo.

Baca Juga: Aktivitas Vulkanik Gunung Bromo Meningkat, Radius 1 Km Dari Kawah Tertutup Untuk Wisatawan

Setelah mencoba melintasi Jembatan Kaca yang membentang di atas jurang berkedalaman 80-100 meter tersebut, Gubernur Khofifah menyatakan rasa bangganya atas rampungnya Jembatan Kaca tersebut yang merupakan karya anak bangsa.

Saat ini, Jembatan Kaca tersebut tinggal menunggu proses finishing tepatnya di kaki pondasi di kedua ujung jembatan sehingga belum bisa dinikmati oleh wisatawan secara terbuka. Bahkan tampak beragam spot foto sudah disiapkan guna memanjakan wisatawan di jembatan tersebut nantinya.

Baca Juga: Gubernur Ajak Fotografer Promosikan Keindahan Bromo Pada Dunia

Jembatan Kaca Seruni Point Di desain kuat menampung 100 orang sekaligus. Dimana, jembatan ini menghubungkan antara Kawasan wisata Seruni Point dengan shuttle area pemandangan Gunung Bromo, Gunung Batok dan Gunung Semeru.

Jembatan ini tergolong sebagai jembatan gantung pejalan kaki (suspended cable) yang memiliki sistem struktur lantai atau deck jembatan gantung berupa kaca pengaman berlapis atau laminated glass yang terdiri dari dua lembar kaca atau lebih.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Ajak Wisatawan Cicipi Keindahan Gunung Bromo, Kawah Ijen dan Pulau Gili Iyang

Struktur jembatan ini dilengkapi double protection steel berupa baja galvanis yang dilapisi cat epoxy agar lebih tahan terhadap karat. Jembatan kaca ini menghadirkan wisata pemandangan alam dengan panduan atraksi adrenalin. (Yah)

 

Editor : Redaksi

Catatan Mas AAS

Ibu Bumi

Sadar bahwa asal muasal raga ini dari tanah. Kembali pun pada suatu ketika juga ke sana. Demikian para tetua dahulu mengajarkan, dan para anak-anak duduk