Catatan Mas AAS

Berlomba Menabur Sebuah Karya di Semesta!

Reporter : -
Berlomba Menabur Sebuah Karya di Semesta!
Mas AAS

Akan tiba pada masanya. Setiap manusia yang mempelajari sesuatu: akan berlabuh, berbakti, bertekun pada sesuatu!

Sebuah spirit yang diperoleh saat membaca sesuatu. Sebuah ilmu saat sekolah dan kuliah di bangku sekolah dan kampus tertentu. Setiap hidup dalam profesi yang dilakoninya. Waktu mendidik manusia tersebut ingin membuat warisan tertentu di dalam hidupnya.

Baca Juga: Sesederhana Itu Cara Menikmati Hidup Yang Paling Epik!

Perangai ini akan menghampiri seorang sarjana, magister, doktor hingga seorang guru besar sekalipun. Ia akan dipandu oleh suara nurani dalam dirinya yang murni. Perbuatan nya sudah tidak akan mengejar sesuatu, lebih memburu sebuah _kelangenan_ dalam hidup!

Semenjak ia menemukan sesuatu dalam landscape hidupnya. Setiap hari yang dilewatinya terasa baru, dan semangat hidupnya juga demikian! Mungkin itu yang dilihat oleh penulis pada seorang sarjana A, magister B, doktor C, dan Profesor D. Mereka bukan orang lain, setidaknya dekat dengan penulis, setidaknya dalam aras pikiran, dan spirit hidupnya!

Ya, di waktu sore di emper rumah ini. Penulis melihat eksistensi para pengabdi kehidupan tersebut. Akselerasi hidupnya setiap hari sedemikian cepatnya. Karena melakukan sesuatu yang benar-benar diinginkan di dalam hidupnya.

Baca Juga: Challenge Dari Kolega

Karena pada ujungnya setiap manusia akan terus berjalan menjadi dirinya yang utuh. Dan semakin menyerupai rupa dirinya yang semakin bajik juga otentik. Seturut DNA yang murni. Karena eksistensi dibangun dihidupi dari situ!

Sepertinya semesta akan menjadi teman seiring seperjalanan bagi manusia-manusia semacam itu! Itu menurut hikmat sedehana yang dimiliki penulis.

Begitu...

Baca Juga: Melarung Rindu Kepada Mandala di Gunung Arjuna Batu Malang!

AAS, 04 Mei 2024

Emper Omah Rungkut Surabaya

Editor : Nasirudin