KPU Lamongan Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik di SMK NU Sukodadi
Lamongan, JatimUPdate.id,- KPU Lamongan menggelar sosialisasi tatap muka pendidikan politik pemilih pemula pada Pilkada Serentak Tahun 2024. Bertempat di SMK NU Sukodadi Lamongan, pada Kamis (26/09/2024), diikuti oleh puluhan siswa SMK.
Hadir komisioner KPU Lamomgan Divisi Rendatin Achmad Sohib, Kepala SMK NU Sukodadi Khoerussalam, serta pemateri dari Ketua Komite Independent Pemantau Pemilu (KIPP) Lamongan M. Multazam, dan wartawan JatimUpdate M. Aris Effendi.
Baca Juga: Sah, KPU Lamongan Lakukan Pengundian Nomor Urut Paslon Cabup Cawabup
Dalam sambutannya, Sohib menyampaikan tujuan sosialisasi tersebut untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi politik siswa sebagai pemilih pemula dalam pesta demokrasi Pilkada mendatang. Selain itu, agar para siswa sebagai pemilih pemula faham mengenai pemilihan.
"Adek-adek supaya menyampaikan informasi yang didapat kepada keluarga dan teman-temannya untuk menggunakan hak pilihnya," pesan Sohib.
Sementara itu, Khoerussalam mengucapkan terima kasih atas dipilihnya sekolahnya menjadi tempat sosialisasi. "Semoga bisa memberikan manfaat bagi siswa sebagai pemilih pemula," ujar Kepala SMK NU Sukodadi.
Kemudian, dalam paparan materinya, Multazam menyampaikan kepada peserta untuk mengetahui kapan pelaksanaan Pilkada dan siapa calonnya. "Teman-teman supaya faham siapa yang akan dipilih. Liat visi dan misinya. Sehingga bisa memilih pemimpin yang baik," ungkap sarjana ilmu politik tersebut.
Baca Juga: KPU Lamongan Tetapkan 2 Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Ia pun menjelaskan, kenapa harus adanya pemilu dan pemilihan. Serta siapa saja yang terlibat didalam proses tersebut. "Supaya teman-teman bisa mengetahui siapa saja penyelenggara pemilu," jelas Multazam.
Pemateri selanjutnya, M. Aris Effendi, menyampaikan sebagai pemilih pemula adalah kesempatan emas, untuk menjadi pengalaman pertama dalam menggunakan hak pilih yang dimiliki. "Pengalaman pertama memilih dalam pemilihan adalah kesempatan. Golput? Jangan ya dek ya," ucap pria yang pernah menjadi ketua PPK.
Sebagai seorang wartawan, Aris juga mengingatkan para siswa agar berhati-hati terhadap berita hoaks yang dapat menyesatkan dan memecah belah. Para siswa agar nenggunakan media sosial dengan baik dan positif.
Baca Juga: KPU Lamongan Buka Pendaftaran KPPS, Ini Syaratnya
"Selalu verifikasi informasi yang diterima sebelum menyebarkannya. Berita hoaks dapat merusak proses demokrasi yang sehat," tambahnya
Setelah pemaparan materi, dilanjutkan dengan kuis dan pembagian doorprize bagi yang mau bertanya dan bisa menjawab pertanyaan.
Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pilkada 2024 dan melahirkan generasi muda yang aktif dalam berdemokrasi. (Ar)
Editor : Redaksi