Cegah Kekerasan dan Bullying, Fraksi Gerindra Surabaya Minta Optimalkan Satgas Teman Sebaya
Surabaya, JatimUPdate.id - Ketua Fraksi Gerindra Surabaya Ajeng Wira Wati turut buka suara terkait kekerasan dan bullying anak di kota Pahlawan.
Untuk menekan kekerasan dan bullying, Ajeng meminta memfungsikan dan mengoptimalkan satgas teman sebaya mulai SD hingga SMP, untuk mewujudkan generasi emas.
Baca Juga: Full Senyum, Ajeng Wira Wati Jadi Ketua Fraksi Gerindra DPRD Surabaya
"Iya, kemarin itu banyak kasus anak ya mulai kekerasan bullying, juga kasus lainnya sampai ada yang bunuh diri, sebagai persiapan generasi emas ke depan untuk SD dan SMP juga memfungsikan satgas teman sebaya," kata Ajeng, Rabu (9/10).
Selian itu, Ajeng juga mendorong ldinas pendidikan mengajak wali murid berpartisipasi untuk meminimalisir bullying
Pun pemenuhan minat dan bakat serta prestasi mereka agar tidak terjebak dengan kegiatan yang tidak bermanfaat.
Baca Juga: Bahtiyar Rifai Buka-bukaan Soal Komposisi Anggota Gerindra di DPRD Surabaya
"Dinas pendidikan mengajak wali peran serta wali murid untuk lebih berpartisipasi untuk meminalisir bullying itu, kemudian juga pemenuhan minat dan bakat prestasi mereka, supaya mereka tidak teralihkan kegiatan yang menyimpang dan lainnya," beber Ajeng.
Selain itu, Ajeng meminta memperbanyak sebaran CCTV untuk melindungi perempuan khususnya siswa dari tindak kejahatan. Sebab perlindungan perempuan dan anak harus dipertebal.
"Memang perlindungan anak harus kuat, juga penggunaan media sosial nya harua dikontrol agar tidak mudah tergoda orang yang tidak dikenal," tutur Ajeng.
Baca Juga: Sidang Paripurna Perubahan APBD 2024, Fraksi Gerindra Minta OPD Maksimalkan Penyerapan Anggaran
Maka dari itu, Ajeng menekankan ada edukasi tentang bijak bermedia sosial, penambahan CCTV juga optimalisasi pendampingan bimbingan konseling mulia SD hingga SMP agat tidak ada kasus bullying.
"Ini harus ada edukasi mengenai bijak medsos sosial, kemudian cctv dan juga optimalisasi itu satgas teman sebaya jika perlu memang ditambahlah untuk pendampingan bendungan konsulling baik di sd dan smp supaya tidak ada kasus bullying." demikian Ajeng Wira Wati. (Roy)
Editor : Yuris P Hidayat