MD KAHMI Bondowoso Gelar Musda Ke IV, Terdaftar 11 nama Calon  

Bondowoso _ Jatimupdate.id _ Majelis Daerah Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam ( MD KAHMI ) Kabupaten Bondowoso menggelar Musyawarah Daerah ( Musda ) ke IV, pada Minggu, 23 Juni 2024 bertempat di Aula Gedung Dinas Pariwisata dan Pemuda Kabupaten Bondowoso.

Informasi yang didapat dari ketua panitia, sudah ada 11 nama yang mendaftarkan diri untuk menjadi Presidium MD KAHMI Kabupaten Bondowoso periode 2024-2029.

Menurut Ahmad Faik, S.Pd, sampai saat dibukanya acara Musda, sudah ada 11 nama yang resmi mendaftarkan diri dengan menyerahkan form pendaftaran bakal calon Presiden MD KAHMI Kabupaten Bondowoso periode 2024-2029.

"Sampai saat pembukaan acara, sudah ada 11 nama yang menyerahkan form pendaftaran calon presidium," jelas Faik.

Dari 11 nama tersebut, nantinya akan dipilih oleh peserta Musda pada sidang Pleno IV sebagaimana tata tertib yang telah disepakati, dan akan ditetapkan lima nama dengan perolehan suara terbanyak untuk menjadi Presidium.

Dikatakan Faik, untuk nama calon Presidium ini, terdiri dari berbagai unsur. Ada dari Unsur Akademisi, Birokrasi Pemerintahan, Pengusaha dan Politisi.

"Yang mendaftarkan calon Presidium Kahmi beragam, dari berbagai unsur. Mulai dari Akademisi, Birokrasi, Pengusaha dan Politisi," terang Faik.

Berikut 11 nama calon Presidium MD KAHMI Kabupaten Bondowoso periode 2024 - 2029.

1. KHAIRUL ANAM (Akademisi / Ketua KPU Bondowoso 2014 - 2019)
2. RUDI HARTONO ( Pengusaha )
3. SYAHRIAL FARRY  ( Birokrasi Pemerintah )
4. FRICAS ABDILLAH (Anggota Bawaslu Bondowoso 2018 - 2023 )
5. JUNAEDI ( ketua KPU Bondowoso 2019 - 2024 )
6. RAHMATULLAH ( Pengusaha )
7. ADY KRIESNA ( Politisi )
8. MALTUP ALHIDAYAH ( Kepala Desa )
9. ARIF ZAINURRAHMAN ( Pengusaha )
10. Masdidik, S. Ip (politisi)
11. Mujiati, SH ( Pengusaha )

Informasi yang didapat dari panitia, bahwa pembukaan pendaftaran calon Presidium MD KAHMI Kabupaten Bondowoso periode 2024 - 2029 dibuka mulai tanggal 20 Juni sampai dengan tanggal 23 Juni 2024, dan ditutup sebelum Forum sidang pleno dimulai.

Kegiatan Musyawarah Daerah yang dilaksanakan dalam lima tahun sekali itu bertujuan untuk mempertanggung jawabkan pelaksanaan program kerja kepengurusan, menetapkan program kerja Majelis Daerah berikutnya, memilih dan menetapkan Presidium Majelis Daerah serta ketetapan lain yang dibutuhkan.

Dalam laporan yang diberikan oleh ketua panitia, Ahmad Faik, S.Pd., selaku ketua panitia melaporkan bahwa kegiatan Musda MD Kahmi Bondowoso ke IV yang bertemakan "Bergerak Menuju Bondowoso Maju", ini dihadiri oleh lebih kurang 50 peserta, terdiri dari Anggota MD Kahmi Kabupaten Bondowoso, dari Majelis Wilayah Kahmi Jawa Timur, serta undangan lain, dan turut hadir kepala Dinas Pariwisata dan Pemuda Kabupaten Bondowoso, Bapak Mulyono.

Acara yang dimulai pukul 10 siang tersebut, dibuka oleh Kordinator Presidium Majelis Wilayah Kahmi Jawa Timur yaitu dr. Agung Mulyono, yang juga selaku Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Korpres MW Kahmi Jawa Timur, dr. Agung mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Musda ke IV MD KAHMI Kabupaten Bondowoso. 

"Selamat dan sukses atas terselenggaranya Musda ke IV MD Kahmi Kabupaten Bondowoso," kata dr. Agung.

Disampaikan dalam sambutannya, bahwa Kahmi harus ada progres dan bisa mengatasi problem yang ada. Untuk itu Kahmi harus menggaungkan 3B, yaitu bikin data base, bikin networking, dan bikin kolaborasi.

" Kahmi harus bisa menggaungkan 3B, bikin data base, bikin jaringan, dan bikin kolaborasi," terang dr. Agung.

Kemudian, pria yang juga menjadi Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur ini juga berpesan untuk menerapkan SKS. 

"Kahmi harus menerapkan Silaturahmi, Kolaborasi, dan Sinergitas," pesanya.

"Kahmi harus peduli adik-adik HMI, peduli Majelis Daerah, dan peduli sosial. Untuk itu Kahmi harus ambil peran, ambil pilihan, dan ambil manfaat," imbuh korpres MW Kahmi Jatim.

Kemudiaan, Kordinator Presidium MD Kahmi Bondowoso periode 2019-2024, Ali Bahrun, S.H, menyampaikan rasa terimakasih atas kerjasama dari semua pihak, terutama dari panitia atas kerja kerasnya menyiapkan kegiatan Musda Kahmi ke IV MD KAHMI Kabupaten Bondowoso.

"Terimakasih atas kerjasama dari semua pihak, terutama panitia yang telah kerja keras menyiapkan acara Musda ini," kata Ali Bahrun.

Disampaikan pula, bahwa Filosofi terbentuknya KAHMI ini ada forum reuni para alumni anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), yang mana diorganisir untuk mencapai kepentingan bersama demi kemaslahatan umat.

"Jadi filosofi terbentuknya Kahmi ini adalah forum reuni dari alumni anggota HMI," terangnya.

Disampaikan pula oleh Ali Bahrun, bahwa KAHMI hadir di Bondowoso harus mampu memberikan perubahan dan menunjukkan pembaharuan.

"Stigma Bondowoso adalah kota pensiun harus diubah dengan pusat Kebangkitan, pusat kemajuan dan kesejahteraan," terangnya.

Ali Bahrun berharap, moment Musda ke IV, MD Kahmi Bondowoso diharapkan ada gagasan baru, ide yg lebih visioner dan menghasilkan keputusan-keputusan yang lebih berpihak ke kepentingan rakyat dan kesejahteraan masyarakat Bondowoso khususnya.

"Semoga Musda ini menghasilkan gagasan yang lebih visioner dan keputusan-keputusan yang lebih berpihak pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Bondowoso," harap Ali. (Aris)

Editor : Miftahul Rachman