Polda Jatim Siapkan Pos Penyekatan Hewan Ternak sebagai Upaya Preventif Penanganan PMK

Reporter : -
Polda Jatim Siapkan Pos Penyekatan Hewan Ternak sebagai Upaya Preventif Penanganan PMK
Polda Jatim Siapkan Pos Penyekatan Hewan Ternak sebagai Upaya Preventif Penanganan PMK

MALANG (Jatimupdate.id) - Polda Jatim, Siapkan Pos Penyekatan Hewan Ternak sebagai Upaya Preventif Penanganan PMK, Kapolda Jatim Irjen Pol. Nico Afinta saat Rapat Kordinasi (rakor) Percepatan penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak di Ballroom Hotel Grand Mercure Kota Malang, Senin (30/5), mengatakan bahwa jajaran kepolisian telah melakukan serangkaian kegiatan dalam membantu penanganan PMK di Jatim. Polda Jatim telah mengeluarkan telegram ke polres jajaran se-Jatim terkait antisipasi, langkah koordinasi, membuat Satgas, pemberdayaan Bhabinkamtibmas, dan sebagainya.

“Dalam upaya preventif, anggota Bhabinkamtibmas juga turut melakukan penyuluhan dan sosialisasi ke peternak di lingkungannya. Polda juga telah menerbitkan panduan untuk Bhabinkamtibmas dalam penanganan PMK ini,” katanya.

Baca Juga: Ditlantas Polda Jatim Gelar Rakor Lintas Sektoral Persiapan Operasi Ketupat Semeru 2024

Kapolda Nico mengatakan, jajaran kepolisian melakukan pengawasan dan pengecekan pada pasar hewan dan RPH sebagai upaya preventif. Anggota Sabhara, Lalu Lintas, dan Reskrim melakukan pengawasan dan pengecekan lalu lintas hewan ternak.

“Kami juga melakukan pembatasan dan pengetatan lalu litas ternak, pasar hewan dan RPH. Kami juga memiliki pos penyekatan hewan ternak di sejumlah titik yakni ada 84 Pos di jalan arteri dan jalan tol. Saya harap ini benar-benar dicek jangan sampai hanya di jam-jam tertentu, tetap tegas tapi santun,” katanya.

Sebelumnya, Guru Besar Bidang Virologi dan Imunologi Universitas Airlangga Prof Dr. drh. Fedik Abdul Rantam mengatakan bahwa upaya preventif atau pengendalian PMK pada ternak ini  bisa dilakukan dengan berbagai langkah.

Baca Juga: Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Imam Sugianto Hadiri Haul Di Pondok Pesantren Nurut Taqwa

Seperti vaksinasi sesuai dengan serotype atau subtype yang sama. Termasuk melakukan biosecurity yang ketat, penyemprotan kandang pagi dan sore, karantina, mencegah keluar masuk kandang, serta pembatasan pergerakan hewan dari antar daerah.

“Untuk program vaksinasi PMK ini ada 7 serotype yang berbeda secara imunologis, spesifik serotype, vaksin PMK tradisional, menggunakan adjuvant, serta vaksinasi harus diberikan dalam area segitiga antara bahu, sumsum tulang belakang, dan alur jugularis,” pungkasnya.

Baca Juga: Dinas Peternakan Jatim Terima 1 Juta Dosis Vaksin PMK dan 250 Ribu Dosis Vaksin LSD

 

Editor : Redaksi